Rabu, 02 Februari 2011

Warna Baru Hima

"Multicultural Balancing The World" begitulah tema yang kini paten dalam tembok Hima Dilogi. Balutan biru laut yang adem dan lukisan tiga bocah mengangkat dunia menjadi pemandangan yang baru dalam ruang Hima Dilogi. Tepat setelah ujian akhir semester (UAS) berakhir, pengurus mengadakan kegiatan  internal beres-beres Hima yang diprakasai oleh Kuncoro Fajar selaku Ketua Hima Dilogi 2011. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari itu pun menghasilkan sebuah desain interior yang segar.

Secara tata ruang memang tak banyak yang berubah, terutama letak lemari, rak buku, dan komputer sebagai inventaris sakral yang mojok dengan colokan. Namun perbedaan cukup terasa pada warna dinding yang mulanya putih menjadi biru. Warna tersebut dipilih karena memberikan kesan tenang. "Biru itu tenang dan Hima butuh ketenangan dalam menghadapi proker-proker ke depan." ungkap Ketua Hima 2011, Kuncoro Fajar yang diaminin oleh Gary Cantona, staf ahli Krisma, "Biru memberi kesan tenang, teduh, dan nyaman. Hima yang tadinya monoton, menjadi motivasi kami untuk memberi "warna-warna" pada tembok dan gambar di Hima Dilogi. Sesuai dengan keadaan Hima, Multikulturalisme = berwarna".

Selain itu terdapat penambahan dan perubahan fungsi pada "kotak-kotak" yang merekati tembok Hima, seperti "kotak" per-divisi yang berfungsi memberikan info terbaru seputar perkembangan proker, struktur organisasi, papan matriks untuk "mendisiplinkan" setiap agenda, dan kotak surat. Semua atribut tersebut buah hasil tangan sendiri.

Perubahan ruang ini diharap dapat membawa motivasi dan ide baru mahasiswa Pendidikan Sosoiologi untuk terus berkontribusi.

*oleh: malam 

1 komentar: