Kata Mereka
Lucy
Dilogi 2019
“
Menurut saya melihat kesetaraan gender yang ada di indonesia sudah baik atau
semakin meningkat. Hal ini terjadi karena pola pikir masyarakat yang sudah
mulai berubah, mereka sudah memiliki pemahaman bahwa antara laki-laki dan
perempuan mempunyai hak yang sama dalam berbagai hal. Contohnya saja di daerah
asal saya Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara. Secara umum masyarakatnya masih
sangat terikat dengan adat sehingga mereka berpendapat bahwa untuk apa anak
perempuan sekolah hingga tinggi yang pada akhirnya hanya mengurus rumah. Namun
seiring berjalannya waktu pandangan tersebut hilang. Sekarang justru mereka
berlomba-lomba menyekolahkan anaknya baik itu laki-laki atau perempuan untuk
membawa nama baik keluarga. Meskipun beberapa aspek antara laki-laki dan perempuan
itu setara tapi ada beberapa pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan oleh salah
satunya karena sejatinya secara fisik dan psikologis wanita dan laki-laki itu
berbeda kodratnya”.
Dency Dilogi 2017
“
Sebagai mahasiswa kita harus lebih menyadari bahwa perubahan yang besar terkait
pengolahan dan produksi bukan hanya menjadi tugas satu pihak tetapi seharusnya
menjadi tugas bersama. Dimana setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan
bekerja sama untuk mewujudkan perubahan yang lebih baik untuk kehidupan yang
lebih baik pula kedepan untuk penerus generasi bangsa”.
Anita
Dilogi 2017
“Menurut
saya jenis kelamin merupakan pemberian dari Tuhan, tidak ada yang bisa meminta
hal tersebut. Namun gender bukan tentang jenis kelamin saja tapi lebih dari
itu. Laki-laki dan perempuan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing,
yang mana mereka akan saling melengkapi satu sama lain. tidak perlu ada
stratifikasi tentang gender, tentang laki-laki dan perempuan. Apapun itu mau
laki-laki atau perempuan jika mereka mampu kenapa harus dipermasalahkan”.
Cantika Dilogi 2019
“Menurut
saya kesetaraan gender adalah keadilan gender. Kesetaraan gender di dalam
revolusi industri sekarang ini segala jenis pekerjaan apapun tidak hanya
dilakukan pria saja, melainkan sekarang perempuan juga bisa bekerja. Contohnya
dalam perusahaan sudah banyak perempuan yang bekerja dan terkadang justru
mendominasi. Serta saya pernah mendengar adanya isu praktik kebijakan dalam
memperkuat dan mendukung perempuan baik sebagai penerima gaji dan sebagai wiraswasta/
pengusaha. Sehingga dari kesetaraan gender di revolusi sekarang ini tiap tiap
orang harus memperoleh perlakuan yang sama, adil, dan kesempatan yang sama bagi
gender laki-laki dan perempuan dalam hal partisipasi dalam bidang apapun”.
Khoirrunisak Dilogi 2017
“
Menurut saya kesetaraan gender itu merupakan sebuah bentuk keadilan yang harus
diterima oleh setiap individu baik itu laki-laki maupun perempuan. Gender
merupakan peran yang dikontrusiksikan oleh budaya masyarakat. Saat ini kita
masih berada dalam ketidaksetaraan gender yang mana ini sangat merugikan kedua
belah pihak. Ketidaksetaraan ini disebabkan oleh adanya anggapan masyarakat
yang menilai bahwa laki-laki itu tetap yang paling diatas dan perempuan itu
yang berada dibawahnya. Anggapan-anggapan inilah yang kemudian membuat kita
terkurung dalam budaya patriarki yang membuat kesetaraan gender sulit untuk
ditegakkan”.
mari gabung bersama kami di Aj0QQ*c0M
BalasHapusBONUS CASHBACK 0.3% setiap senin
BONUS REFERAL 20% seumur hidup.